Lingkup Pertemananku ~ Lesti Abelia
Aku selalu dikucilkan, selalu sendiri tak memiliki teman. Dulu aku memiliki teman tapi mereka hanya memanfaatkan diriku, jika aku sudah tak berguna, maka mereka akan mejauhiku, begitu sampai seterusnya. Hingga aku sadar bahwa mereka tak tulus berteman denganku.
Aku selalu diremehkan karna selalu merasa tak kuat dengan dunia ini. Mereka hanya bisa berucap “Halah, nasibmu masih beruntung dari pada nasibku.”
Terkadang disaat aku ingin bercerita agar pikiranku tenang mereka malah berkata dengan ketus “Kamu pikir kamu doang yang punya beban, kami juga punya, mending kamu ga usah cerita! nambahin beban pikiran kita aja.”
Hal itu membuat diriku takut memiliki teman.
Hingga akhirnya aku menemukan mereka, teman yang melebihi rasa teman dan sahabat. Mereka mau mendengarkan ceritaku, mereka tak pernah mengucilkan diriku.
Bisa dibilang, karna mereka aku mulai mempercayai pertemanan lagi, aku pikir aku takkan memiliki teman nyatanya itu salah. Aku sangat senang bisa bertemu mereka, mereka tak pernah mengeluh mendengar masalahku. Aku sangat bahagia, aku tak lagi memendam ini sendirian, aku tak lagi merasakan siksaan batin. Aku sangat berterima kasih pada mereka. Aku sangat bersyukur bisa mengenal dan dekat dengan mereka.
====
Bionarasi
Hai, saya Lesti Abelia. Saya adalah salah satu siswa dari banyaknya siswa di MAN 2 PROBOLINGGO, lahir pada bulan November tahun 2007, memiliki moto hidup “Cukup diam dan buktikan jika kamu bisa”
bisa di kunjungi di IG: @liya.abelia
Sampai jumpa di kalimat kreasi saya berikutnya
…
Editor: Syafhira Khoirotun Zahra